KUDUNGGA memiliki kepanjangan Keluarga Mahasiswa Undip Asal Purbalingga, merupakan suatu organisasi kedaerahan asal Purbalingga yang didirikan sebagai wadah dan rumah bagi para Mahasiswa Universitas Diponegoro yang berasal dari Purbalingga.
SEJARAHNYA : dulu Undip sebenarnya sudah ada wadah bernama "Mahangga Undip". Namun karena tidak aktifnya kepengurusan di tahun 2008, ketika tahun 2009 Undip merasa tidak ada wadah, kemudian anak-anak alumnus SMA 1 Purbalingga (karena kebetulan 1 kostan) mempunyai pemikiran untuk membuat wadah baru. Nama Kudungga diusulkan oleh mas Danang, diambil dari nama Raja Kutai sekaligus nama Kerajaan Hindu Pertama. Lambangnya muncul atas kreativitas Mas Arsyad. Kudungga berdiri pada saat momentum buka bersama tahun 2009 di RM Nyamleng, dengan jumlah anggota (awal tahun 2009) 20 orang, dipimpin oleh Mas Dimas sebagai Ketua Pertama Kudungga dan Mas Hikmawan sebagai Wakil Ketuanya dengan tujuan untuk menjalankan peran perubah paradigma dimana Patron Pelajar Purbalingga berkiblat di Jogja (dengan naiknya jumlah pelajar Purbalingga yang melanjutkan sekolah ke Semarang secara drastis, paradigma Kudungga sukses menjalankan perannya). Posisi Kudungga pada saat itu dimata Mahangga adalah sebuah gerakan makar/separatis karena dianggap menyimpang dari keinginan pengurus Mahangga Pusat terutama oleh orang tua (maaf) angkatan 2004-2005. Namun lewat kegigihan Mba Dani (Psikologi 2007), Mas Bram (FH 2007) sekaligus Ketua Mahangga pada periode tersebut, Mas Ganang (T.Sipil 2007), Mba Puput (ilkom 2008), diambil kesepakatan bahwasanya Kudungga merupakan representasi dari Mahannga Undip (Mahangga Undip ya Kudungga, begitu mungkin obrolan mereka pada saat itu yang mempunyai hak istimewa berhak mengadakan promo tersendiri. Puncaknya pada saat MUSANG pergantian kepengurusan dari Mas Bram kepada Mas Ferry (Unnes 2008) sebagai Ketua Mahangga, dan Mas Dhimas sebagai Wakilnya. Untuk menjaga kesinambungan roda organisasi agar tetap sehat, kepengurusan berganti Ketua menjadi Mas Hikmawan (Mas Anong) didampingi Khanif wakilnya pada tahun kepengurusan 2010-2011. Lalu Rikat sebagai Ketua serta Hafara sebagai wakilnya, dan seterusnya.
KUDUNGGA sampai saat ini menjadi keluarga baru bagi para mahasiswa asal Purbalingga yang sedang menempuh studi di UNDIP. Di sini kami sebagai satu keluarga yang utuh, saling mempercayai, saling membantu apabila ada yang kesulitan, susah dijalani bersama, senang juga bersama. Pada Kepengurusan 2013-2014 ini, KUDUNGGA diketuai oleh Danif Zaenu Wijaya dan wakilnya Amrina.
Post a Comment